“Saya selaku peserta di kegiatan jalan sehat islam (JSI), merasa bahwa kegiatan kali ini sangat memotivasi diri,bahwasanya terdapat nilai-nilai luhur,kekompakan dan semangat yang diajarkan pada jalan sehat islam (JSI) ini.”
Nganjuk, 9 Maret 2024 - Seluruh UPT Pendidikan Pomosda yang terdiri dari SD, SMP, SMA, dan STT mengadakan Jalan Sehat Islam (JSI) pada hari Sabtu, 9 Maret 2024, dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1445 H.
Kegiatan ini dimulai pada pukul 07.00 WIB dan diikuti oleh seluruh civitas akademika Pomosda, mulai dari siswa, guru, karyawan, hingga pengurus yayasan. Rute JSI dimulai dari gerbang utama pondok ke barat - perempatan MTS ke selatan - pertigaan domplek ke timur - berhenti dimakam domplek (kirim doa kepada ustadz-ustads yang sudah kundur) - lanjut ketimur - finish di halaman SD Pomosda.
Sebelum memulai JSI, para peserta diarahkan untuk menata barisan, mengikuti doa pagi dan pengarahan dari panitia. Tak lupa untuk membakar semangat peserta, panitia juga para peserta mengumandangkan jargon. Antusiasme peserta sangat terlihat dari semangat mereka mengikuti kegiatan ini. Pemberangkatan yang di awali dengan mobil dan diikuti dengan gebyar semangat para peserta pun menjadi bukti meriahnya dan serunya kegiatan menyambut bulan ramadhan tersebut.
Uniknya, JSI kali ini juga diwarnai dengan aksi peduli lingkungan. Para peserta diajak untuk mengumpulkan sampah di sepanjang jalan yang dilalui. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Di tengah perjalanan, para peserta JSI menyempatkan diri untuk berhenti di makam Domplek. Di sana, mereka mendoakan para ustad dan ustadzah yang telah mendahului mereka.
Secara keseluruhan, JSI Pomosda berjalan dengan lancar dan sukses. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat menyambut bulan ramadhan dan menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan. Selain itu berjalannya kegiatan tersebut mendapat respon positif dari salah satu peserta yang bernama Putri Dwi Anjarwati. Beliau menyampaikan bahwasannya kegiatan ini sangat memotivasi diri.
“Saya selaku peserta di kegiatan jalan sehat islam (JSI), merasa bahwa kegiatan kali ini sangat memotivasi diri,bahwasanya terdapat nilai-nilai luhur,kekompakan dan semangat yang diajarkan pada jalan sehat islam (JSI) ini.”
Beliau juga berharap untuk kegiatan seperti ini harus dikembangkan supaya selain berpengaruh terhadap peserta juga mampu memberi pengaruh positif bagi masyarakat sekitar.
“Harapan saya kedepannya, kegiatan ini bisa terus dikembangkan agar kegiatan yang dikolaborasi oleh santri SD, SMP, SMA, dan STT bisa menjadi panutan bagi masyarakat sekitar untuk meramaikan dan menyambut kehadiran bulan suci ramadan 1445 H ini.”
