"Kegiatan magang ini dirancang untuk memberikan mahasiswa pemahaman yang lebih mendalam tentang industri dan teknologi yang relevan dengan bidang studi mereka. Dengan terlibat langsung dalam proyek-proyek nyata, mereka dapat mengembangkan keterampilan praktis yang akan sangat berharga dalam karier mereka di masa depan,"
Nganjuk, 8 Agustus 2024 — Sebanyak 25 mahasiswa semester 2 dari Program Studi Teknik Industri dan Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknologi Pomosda (STT Pomosda) telah memulai kegiatan magang mereka di Unit Usaha Fillet Lele dan Teknologi Pembuatan Air Bersih Berbasis Sensor milik Bapak Arif, yang terletak di Desa Pule, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk. Kegiatan ini berlangsung selama satu bulan dan dibimbing langsung oleh dosen pembimbing Bapak Putut Ade Irawan, ST., M.T.
Magang ini merupakan salah satu upaya strategis STT Pomosda untuk menjembatani kesenjangan antara teori yang diperoleh di bangku kuliah dengan praktek industri yang nyata. Di Unit Usaha Fillet Lele, mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk terlibat secara langsung dalam proses produksi, pengolahan, dan manajemen kualitas fillet lele. Mereka juga belajar berbagai aspek teknis dan operasional terkait industri perikanan, seperti manajemen rantai pasokan dan teknik pemrosesan ikan, yang merupakan elemen penting dalam dunia industri perikanan.
Di sisi lain, mahasiswa yang terlibat dalam sektor Teknologi Pembuatan Air Bersih Berbasis Sensor memperoleh kesempatan untuk mengembangkan dan menerapkan teknologi sensor dalam produksi air bersih. Proyek ini mencakup pemantauan kualitas air secara real-time dan penerapan teknologi sensor yang dirancang untuk memastikan proses produksi air bersih berjalan dengan efisien dan aman.
Bapak Putut Ade Irawan, ST., M.T., menekankan pentingnya kegiatan magang ini dalam memberikan pengalaman praktis yang esensial bagi mahasiswa. "Kegiatan magang ini dirancang untuk memberikan mahasiswa pemahaman yang lebih mendalam tentang industri dan teknologi yang relevan dengan bidang studi mereka. Dengan terlibat langsung dalam proyek-proyek nyata, mereka dapat mengembangkan keterampilan praktis yang akan sangat berharga dalam karier mereka di masa depan," ujar Bapak Putut.
Bapak Arif, pemilik unit usaha, juga menyambut positif kehadiran para mahasiswa dari STT Pomosda. Ia berharap, selain memberikan manfaat edukatif bagi mahasiswa, kegiatan magang ini juga dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan unit usahanya. "Kami senang bisa berkolaborasi dengan STT Pomosda dalam memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa. Kami percaya bahwa kehadiran mereka akan membawa perspektif baru dan inovatif yang bermanfaat bagi usaha kami," ungkapnya.
Diharapkan, kegiatan magang ini dapat memberikan wawasan yang berharga bagi mahasiswa tentang tantangan dan peluang dalam dunia industri. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar bagaimana menerapkan pengetahuan teknis yang mereka miliki, tetapi juga memahami dinamika kerja tim, manajemen waktu, serta kemampuan untuk beradaptasi dalam situasi yang kompleks.
Dengan program magang ini, STT Pomosda menunjukkan komitmennya untuk menciptakan link and match antara pendidikan dan industri. STT Pomosda berupaya mempersiapkan para lulusannya agar lebih siap menghadapi tantangan dan peluang di dunia kerja yang semakin kompetitif. Program seperti ini juga menjadi bukti bahwa STT Pomosda terus berinovasi dan berkembang, memastikan bahwa setiap lulusannya memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri masa kini.