Dalam khutbahnya, Romo Kiai Tanjung mengajak kita untuk memunajatkan rasa syukur. Orang yang pandai bersyukur itu terbuka, lapang dada, nyegoro . Orang yang pandai bersyukur diibaratkan seperti lautan. Laut itu suci dan menyucikan. Meskipun kemasukan bangkai sebesar apa pun tidak mengubah air laut menjadi najis.

Romo Kiai Tanjung

Porles nganjuk menggelar acara yang bertajuk jumat curhat di Pondok Modern Sumber Daya At-Taqwa (POMOSDA) menggelar acara yang bertajuk Jumat Curhat. Sesuai dengan judulnya, acara ini dilaksanakan pada Jumat, 19 Januari 2024. Kegiatan ini di ikuti sekitar 1.500 jamaah di ikuti jajaran forkopimcam kecamatan Tanjunganom, Lurah Desa Tanjunganom, Tokoh Masyarakat, Ustadz dan Santri POMOSDA memenuhi Masjid Jami Billah yang berada di Pomosda untuk melaksanakan salat Jumat bersama.

 

Dalam khutbahnya, Romo Kiai Tanjung mengajak kita untuk memunajatkan rasa syukur. Orang yang pandai bersyukur itu terbuka, lapang dada, nyegoro . Orang yang pandai bersyukur diibaratkan seperti lautan. Laut itu suci dan menyucikan. Meskipun kemasukan bangkai sebesar apa pun tidak mengubah air laut menjadi najis.

 

Selain itu beliau menyampaikan pentingnya membangun keharmonisan dengan lingkungan sekitar. Keharmonisan adalah kunci utama untuk hidup damai. Itulah surga dalam dunia saat ini.

 

Setelah salat Jumat dilanjutkan dengan kegiatan curhat bersama Kapolres dan jajaran. Acara ini digelar dengan tujuan agar aparat kepolisian lebih dekat dengan masyarakat. Selain itu untuk menghilangkan kesan bahwa polisi itu argogan, tugasnya menakut-nakuti masyarakat.

 

Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, S.H., S.I.K., M.H.  Menyampaikan bahwa pada tahun 2023 jumlah kasus di Kabupaten Nganjuk menurun. Hal ini disebabkan kerja sama yang baik antara aparat dengan masyarakat. Selain itu Kapolres juga menekankan agar masyarakat lebih meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Tercatat ada tiga kasus di tahun 2023 yang disebabkan kurangnya kepedulian. Salah satu kasus tersebut adalah pencurian motor yang dilakukan pelajar SMP untuk pengobatan ibunya. Hal ini tidak mungkin terjadi apabila aparat desa dan masyarakat peduli terhadap permasalahan yang dihadapi pelajar tersebut.

 

Setelah paparan dari Kapolres ada sesi curhat masyarakat. Ada tiga hal yang disampaikan jamaah Jum’at untuk mewakili jamaah lainnya. Semua dijawab dengan gamblang oleh Kapolres. Selesai sesi curhat Kapolres memberikan cindera mata kepada Romo Kiai Tanjung selaku pimpinan, pangemong, pengasuh Pondok Modern Sumber Daya At-Taqwa.